22 Oktober 2008

Toyota Alphard 3.5L: Mahkota Baru Alphard

Ketika membuat daftar MPV mewah yang ingin Anda beli, apakah Toyota Alphard termasuk di dalamnya? Sebagian besar konsumen mengidamkan Alphard sebagai transporter keluarga paling bergengsi di Tanah Air. Beberapa waktu lalu, meski banyak yang menganggap desain Alphard generasi pertama kurang menawan, tetap saja MPV ini laris manis.

Popularitas Alphard pun terus membahana sebagai sebuah simbol kemapanan, sampai-sampai PT Toyota Astra Motor (TAM) turut memasukkan Alphard terbaru Juni lalu. Ini berarti PT TAM bersaing dengan importir umum yang sejak 2003 telah menjual model terdahulu.

Sepintas, desain Alphard generasi kedua ini tidak jauh berbeda dengan model yang digantikannya. Tapi desain eksteriornya terlihat lebih modern berkat moncong lebih lancip dan garis atap lebih landai.

Namun kekuatan MPV asal Jepang ini ada pada interiornya. Dengan platform baru, kabinnya lebih tinggi 10 mm dan makin mewah ketimbang Alphard lama. Paduan warna abu-abu tua, ivory dan panel kayu dengan aksen krom, membuat kabin depan tampil semakin elegan.

Desain dasbor datar dan simetris tampak simpel dengan beragam tombol terpusat di bagian tengahnya. Apalagi tampilan panel instrumennya lebih menarik. Kepraktisannya juga baik dan tersedia banyak wadah penyimpanan.

Kedua jok depannya dilengkapi pengatur elektrik, sementara sepasang captain seat di belakang memiliki penyangga kepala samping dan kaki. Penumpang begitu dimanjakan ketika duduk di bangku ini. Baik bangku tengah maupun deret belakang bisa digeser jika Anda membutuhkan ruang barang lebih besar. Tapi selain bisa digeser, bangku belakang yang terpisah 50:50 dengan 3 headrest itu juga bisa dilipat ke samping. Sayang proses pelipatannya cukup menyita tenaga Anda.

Soal fitur, MPV seharga Rp 1,1 miliar ini tentu menyediakannya berlimpah. Termasuk twin sunroof untuk kabin lebih segar atau lampu kabin di beberapa sudut Begitu pula kontrol traksi, sensor parkir, AFS, tombol Start/Stop dan monitor atap berikut Toyota Premium Sound dengan 8 speaker. Kedua pintu samping geser elektrik yang terbuka lebar juga memudahkan untuk akses keluar-masuk.

Meski ada pilihan mesin 2.400 cc 4 silinder, tapi hanya varian termewah bermesin 3.500 cc V6 dual VVT-i ini yang dijual PTTAM. Dipadu transmisi otomatis Super ECT 6-speed, perpindahan gigi saat melaju terasa halus. Namun begitu Anda menginjak pedal gas lebih dalam, transmisinya langsung merespons untuk menghasilkan akselerasi yang halus pula. Tenaga mesinnya cukup memadai untuk melajukan bodinya yang bongsor.

Suspensi yang empuk begitu menunjang kualitas kenyamanannya selain kabin yang hening. Beberapa gundukan kecil dan bergelombang mampu diredam sangat baik, sehingga guncangan di kabin terasa minim. Sisi sebaliknya, muncul gejala limbung ketika menikung tajam walau setirnya member! feedback cukup baik.

Dengan kualitas berkendara yang nyaman, terlebih jika Anda memilih untuk menjadi penumpang, Alphard punya banyak kekuatan untuk bersaing dengan rivalnya dibanding model sebelumnya. Sekaligus sangat layak dipertimbangkan.

SEKILAS PANDANG
- Tersedia 6 pilihan warna
- Telah dilengkapi AC Plasma-cluster

First opinion
JIKA menyangkut MPV nyaman, generasi kedua Alphard ini sangat menjanjikan. Walau posisi mengemudinya biasa saja, tapi Alphard memiliki banyak tawaran untuk memanjakan penumpang. Fitur berlimpah, kabin praktis dan lega, jok nyaman serta tenaga mesin yang memadai. Namun soal gengsi, tak ada yang menyangkal kemampuan Alphard.

Rival
VW CARAVELLE 2.5 TDI

Mesin: 2.469 cc 5 silinder, 172 dk
Konsumsi bbm tol/kombinasi: 10,1/7.8 km/l
Harga: Rp 989 juta

(+) Suspensi empuk, kualitas material, kabin lega dan hening, fitur berlimpah
(-) Hanya tersedia mesin diesel, tampilan eksterior biasa, limbung

Sumber : Autobild

Tidak ada komentar: