Produk kembar hasil kolaborasi PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dengan PT Toyota Astra Motor (TAM) ini sangat menyita perhatian konsumen mobil di tanah air. Bayangkan saja, desain dan fitur yang ditawarkan bisa dikatakan 11-12, alias enggak ada bedanya. Kecuali perbedaan pada aksesori dan sedikit fitur pada interior. Selain itu Daihatsu Xenia yang merupakan kembaran Toyota Avanza ini, dibekali dua tipe mesin 1.300 cc dan 1.000 cc.
Meski tampangnya serupa, soal harga jual kembali tak sama dengan Avanza. “Merek Toyota di mata konsumen tanah air masih lebih bagus ketimbang Daihatsu. Ini yang menjadi faktor utama mengapa harga bekas Xenia dengan Avanza berbeda,” ungkap Parlin, pedagang mobkas di Cinere, Depok.
Sebut saja Xenia Xi 1.3 (Kasta tertinggi) tahun 2005, dengan harga pasaran bekasnya sekitar Rp 95-100 juta. Untuk harga jual segitu, setara dengan Avanza E 1.3 (Kasta terendah) tahun 2005 seharga Rp 100 jutaan. Resale value Xenia memang terbilang di bawah Avanza, meski begitu soal maintenance tergolong mudah dan tak merepotkan.
Pedagang mobkas melihat Xenia juga sebagai komoditi laris, lantaran perputaran unitnya lumayan cepat. Seperti pengakuan Ali dari Ali Motor di Jln. Raya Pamulang, Ciputat.
“Di pasaran unitnya memang lebih sedikit ketimbang Avanza. Tapi peminatnya cukup tinggi, meski tak sebanyak Avanza,” kata pria 43 tahun ini sembari bilang kalau penyusutan nilai (depresiasi) per tahunnya antara Rp 3-5 juta.
Sumber : Tabloid Otomotif
22 Desember 2008
Pasaran Mobkas Xenia Tidak Sebagus Avanza
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar